STAI YAPIS Takalar, Mahasiswa KKN STAI YAPIS Takalar mengakhiri program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Hal ini ditandai dengan dimulainya penarikan seluruh mahasiswa KKN yang tersebar di beberapa lokasi yang menjadi desa binaan STAI YAPIS Takalar. Sebanyak 68 Orang mahasiswa KKN telah selesai melaksanakan program KKN setelah mengabdi selama 45 hari di 5 desa yang ada di Kab. Takalar.
Proses penarikan mahasiswa KKN dilakukan secara bertahap:
- Penarikan mahasiswa KKN Desa Bontoparang dilaksanakan pada hari Sabtu, 7 Mei 2022.
- Penarikan mahasiswa KKN Desa Lassang Barat dilaksanakan pada hari Senin, 9 Mei 2022.
- Penarikan mahasiswa KKN Desa Parangbaddo dilaksanakan pada hari Selasa, 10 Mei 2022.
- Penarikan mahasiswa KKN Desa Tonasa dilaksanakan pada hari Rabu, 11 Mei 2022.
- Penarikan mahasiswa KKN Desa Kampung Beru dilaksanakan pada hari Kamis, 12 Mei 2022.
Usai melaksanakan program KKN, Mahasiswa STAI YAPIS Takalar menggelar seminar hasil program kerja sebelum meninggalkan lokasi yang menjadi tempat KKN. Dihadiri langsung oleh Kepala Desa, para aparatur desa, Ketua STAI YAPIS Takalar, dosen supervisior, serta beberapa dosen dan staff STAI YAPIS Takalar.
Melalui program KKN ini diharapkan mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar dengan terlibat langsung di masyarakat, serta dapat meningkatkan kepedulian mahasiswa terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat. Dengan berakhirnya kegiatan KKN, diharapkan pula mahasiswa dapat menempatkan diri dengan baik ditengah masyarakat.
Prosesi penarikan mahasiswa KKN, diakhiri dengan penyerahan cinderamata plakat serta penyerahan Modul Penyelenggaraan Jenazah oleh Bapak Dr. Muh. Nur. Fithri D, ST.,MM. selaku Ketua STAI YAPIS Takalar. Modul tersebut diberikan kepada beberapa masyarakat setempat sebagai pedoman dalam hal penyelenggaraan jenazah.
